Lily Afrika

Agapanthus africanus (L.) Hoffmanns.

Amaryllidaceae

Lokasi di taman kami

Utama

Sinonim

Abumon africanum (L.) Britton

Agapanthus medius Lodd. ex Steud.

Agapanthus minor G.Lodd.
 

Habitus

Semak. Perdu tahunan, tinggi mencapai 1 m

Bagian Yang Digunakan

  • Daun
  • Akar

Syarat Tumbuh

  • Matahari Penuh
  • Butuh Keteduhan

Habitat

  • Hutan
  • Pegunungan
  • Daerah Berbatu
  • Daratan

Penyebaran Tanaman

Aganthus africanus berasal dari Afrika Selatan dan menyebar dari Semenanjung Cape hingga ke Swellendam. Nama ini diterjemahkan dari kata Agapanthus yang berasal dari bahasa Yunani, yaitu Agape, yang berarti cinta dan Anthos berarti bunga. Oleh karena itu sering disebut dengan bunga cinta. Tanaman ini banyak digunakan dalam berkebun untuk dekorasi taman mengingat keindahan bunganya yang berwarna biru-ungu mencolok. Biasanya digunakan di pot atau sebagai tanaman di sepanjang dinding atau pagar. Bentuk bunganya juga memungkinkan untuk memotongnya menjadi karangan bunga konvensional dan karangan bunga kering. Tanaman ini di Afrika Selatan juga digunakan dalam ramuan tradisional terutama untuk mengatasi masalah kesuburan dan kehamilan. Menurut hasil penelitian tanaman ini juga memiliki manfaat yang baik untuk jantung, perut, uterotonika, sebagai oxytoxic, pektoral, ekspektoran, aperient, pencahar, dan nefritik.

Nama Lokal

Informasi tidak ditemukan. Butuh penelusuran lebih lanjut.

Agroekologi

Berhasil di sebagian besar tanah, tanah ringan (berpasir) dan sedang (lempung) dan lebih menyukai tanah yang berdrainase baik. Derajat keasaman (pH) tanah yang sesuai, yaitu tanah agak asam, netral, dan basa (agak basa). Dapat tumbuh di semi-teduh (hutan terang) atau tanpa naungan. Ia lebih menyukai tanah yang lembap. Tanaman dapat mentolerir paparan laut. Mereka hanya berbunga bebas jika tumbuh di posisi yang sangat cerah. Rimpang paling baik ditanam hanya di bawah permukaan tanah, mulsa kerikil atau serpihan batu akan membantu menjaga mahkota tanaman bebas dari kelembapan berlebih. 

Morfologi

  • Akar tebal berbonggol.
  • Batang kokoh, membawa seberkas daun panjang dan sempit.
  • Daun basal, 2-peringkat, linier-lanset, panjang hingga 50 cm dan lebar 2-4cm. Tanaman ini distichous: daun tumbuh di baris berhadapan satu sama lain.
  • Bunga memiliki tangkai bunga yang tegap, tegak, tingginya mencapai 30 hingga 50 cm. Bunganya berbentuk umbel, berbunga 12 sampai 30, biasanya berwarna biru-ungu cerah, bergerombol di ujung tangkai.
  • Buah kapsul dan didalamnya terdapat biji.

Budidaya

  • Perbanyakan secara generatif menggunakan biji. Benih paling baik ditaburkan segera setelah matang. Benih biasanya berkecambah dalam 1 - 3 bulan pada suhu 18 °C, jangan menabur terlalu tebal sehingga memungkinkan untuk menanam bibit di dalam pot tanpa mengganggu mereka untuk tahun pertama pertumbuhannya. Bagilah bibit ke dalam pot individu sekitar 12 bulan setelah perkecambahan, tanam selama satu tahun lagi dan kemudian tanam ke posisi permanen mereka. Bibit membutuhkan waktu 2 - 3 tahun untuk berbunga.
  • Perbanyakan secara vegetatif dengan cara pembagian umbi. Pembagian sangat mudah di musim tanam, divisi dapat direncanakan langsung ke posisi permanen mereka jika diperlukan.

Kandungan Bahan Kimia

Saponin dan sapogenin dari jenis furostane dan spirostane, termasuk agapanthegenin dan steroid spirostan sapogenins, anthyocyanin, senyawa chalcone, Isoliquiritigenin, dua saponin steroid baru, (25R)-5α-spirost-7-ene-2-α,3β,5α-triol 3-O-[-α-L-rhamnopyranosyl-(1 → 2 )]-β-d-glucopyranoside 1 dan (25R)-5α-spirost-7-ene-2α,3β,5α, 9a-tetrol-3-O-β-D-glucopyranoside.

Khasiat

Baik untuk kesuburan dan kehamilan (sebagai obat untuk mengobati penyakit yang berhubungan dengan kehamilan dan mempermudah persalinan dan anak yang sehat), memandikan bayi yang baru lahir, afrodisiak, digunakan untuk impotensi dan kemandulan, menurunkan demam.

Simplisia

  • Siapkan akar lily afrika, cuci bersih dengan air mengalir.
  • Keringkan di bawah sinar matahari hingga kering
  • Haluskan menggunakan blender hingga menjadi bubuk.
  • Simpan pada wadah bersih dan kedap udara.

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

1. Memandikan bayi yang baru lahir

  • Siapkan akar lily afrika segar secukupnya cuci hingga bersih.
  • Rebus hingga mendidih.
  • Gunakan air rebusan untuk memandikan bayi yang baru lahir.

2. Demam

  • Siapkan daun lily afrika segar secukupnya cuci hingga bersih.
  • Letakkan daun di sekitar pergelangan tangan untuk menurunkan demam.

Sumber Referensi

  1. Royal Botanic Gardens. 2021. Plants of the World Online: Agapanthus africanus (L.) Hoffmanns. https://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:527258-1#synonyms. 21-02-2022.
  2. Stuartxchange. 2019. Phillipine Medicinal Plants: African lily. http://www.stuartxchange.org/AfricanLily. 21-02-2022.
  3. Useful Tropical Plants Database. 2022. Agapanthus africanus. https://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Agapanthus+africanus. 21-02-2022.