Wortel
Daucus carota L.
Apiaceae
Lokasi di taman kami
Sayuran
Sinonim
Caucalis carota (L.) Crantz
Habitus
Herba. Herba semusim atau dua tahunan, tingginya antara 20-50 cm pada tahap vegetatif dewasa dan 120-150 cm saat berbunga.
Bagian Yang Digunakan
- Biji
- Akar
Syarat Tumbuh
- Matahari Penuh
Habitat
- Pesisir
- Pinggir Jalan
- Daerah Semak
- Padang Rumput
- Daratan
Penyebaran Tanaman
Wortel berasal dari daratan Asia dan Eropa. Seorang botani dari Soviet, Nikolai Ivanovich menyebutkan bahwa sumber genetik (plasma nutfah) tanaman wortel ditemukan di Asia Timur dan Asia Tengah yang mencakup wilayah bagian barat laut India. Rintisan budidaya wortel diawali di daerah sekitar Laut Tengah, lalu menyebar ke Eropa, Afrika Utara, Amerika Selatan, Amerika Utara, dan Asia. Umumnya tanaman ini dibudidayakan untuk penggunaannya sebagai makanan, obat-obatan dan sumber bahan. Wortel merupakan sayuran yang kaya akan nutisi, baik vitamin dan mineral, terutama bagian akarnya yang dapat dikonsumsi segar sebagai salad atau dibuat sebagai minuman sehat (jus), maupun dimasak sebagai sayuran, juga dapat menjadi bahan dalam pembuatan kue, arau sebagai sumber pewarna oranye-kuning dalam makanan. Bagian daunnya juga dapat dikonsumsi sebagai sayuran, serta minyak esensial yang dihasilkan dari bijinya juga dapat digunakan sebagai penyedap dan pemberi aroma wewangian pada makanan. Sebagai tanaman obat, secara tradisional wortel telah dipercaya dan digunakan di berbagai negara untuk mengatasi berbagai keluhan kesehatan. Diantaranya, dalam pengobatan tradisional Eropa, tanaman ini digunakan untuk mengatasi penyakit kuning dan gangguan hati. Wortel juga dikenal kaya akan karoten, yang dapat diubah oleh hati menjadi vitamin A, yang dapat menjaga kesehatan mata.
Nama Lokal
Bortol (Sunda), Wertel, wortel, dan bortel (Jawa), Ortel (Madura).
Agroekologi
Wortel dapat ditemukan tumbuh di padang rumput, sepanjang tebing pantai, bukit pasir, semak belukar, padang rumput yang rimbun, pinggir jalan, ladang yang terbengkalai, padang rumput yang rusak, dan lahan kosong. Tanaman ini banyak ditanam di daerah beriklim sedang pada musim dingin, sedangkan untuk sentra wortel di Indonesia umumnya wortel banyak dibudidayakan di dataran tinggi, pada ketinggian antara 1.200-1.500 m dpl. Bila ditanam di dataran rendah akan tumbuh tinggi saja dan tidak terbentuk umbi. Suhu optimum untuk pertumbuhan tanaman wortel adalah 15-21 °C. Suhu demikian cocok untuk pertumbuhan akar dan bagian atas tanaman sehingga warna dan bentuk akar dapat optimal. Tanah yang cocok untuk pertumbuhan wortel adalah tanah yang drainasinya baik, kaya bahan organik dan subur. Tanah lempung berpasir cocok untuk budidaya wortel karena mudah untuk penetrasi akar sehingga pertumbuhannya dapat mencapai ukuran panjang dan besar yang optimal. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik pada tanah dengan pH 5-8.
Morfologi
- Akar tunggang berdaging, tebal, lurus, berbentuk kerucut hingga silindris, kulit dan daging berwarna kuning atau jingga (paling umum), bagian atas akar sering berwarna hijau.
- Batang sangat pendek seolah-olah tidak tampak, beralur.
- Daun majemuk menyirip ganda dua atau tiga, anak-anak daunnya berbentuk lanset atau garis dengan bagian pinggirnya bercangkap melekat pada tangkai daun. Tumbuh dalam bentuk roset dengan tangkai daun panjang, gundul, berwarna hijau, dengan tangkai daun panjang sering berselubung di pangkalnya.
- Bunga majemuk, perbungaan berupa umbel majemuk atau payung berganda. Setiap umbel terdiri dari 50 atau lebih umbellet, yang masing-masing memiliki hingga 50 bunga. Berukuran kecil (diameter 2 mm), berwarna putih, berlobus 5 dengan 2 karpel dan 2 tangkai putik.
- Buah kecil, ellipsoid atau lonjong-bulat telur, schizocarp kering ( saat jatuh membelah menjadi 2 bagian), punggungan primer bersilia, punggungan sekunder dengan duri bengkok.
- Biji berukuran kecil dan berbulu.
Budidaya
- Perbanyakan dilakukan secara generatif menggunakan biji.
- Sebaiknya biji langsung ditanam dengan cara disebar di lahan pertanaman, hal ini dianjurkan karena bila menggunakan persemaian, biasanya saat pemindahan semaian ke lahan tanam banyak terjadi kerusakan perakaran sehingga pertumbuhan tanaman tidak baik. Ukuran biji wortel sangat kecil, sehingga untuk mempermudah penanaman biji dicampur dengan lempung sehingga terbentuk butiran yang lebih besar dan mudah ditabur.
- Biji wortel ditanam dengan kedalaman tanam kurang lebih 3-5 cm, atau bahkan ditanam di permukaan tanah tanpa ditutup kembali.
- Wortel dapat dipanen setelah berumur 100 hari (tergantung varietas). Panen yang terlambat dilakukan akan menyebabkan umbi berkayu.
Kandungan Bahan Kimia
Minyak atsiri (pyrrolidine, daucine, mannite, α-pinene, sabinene, germacrene D, geranyl acetate, sedrone S, azarone E), alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, polifenol, glukosida, seskuiterpen teroksigenasi (carotol, daucene, trans-α-bergamotene, trans-ß-farnesene, ß-bisabolene, ß-himachalene).
Khasiat
Meningkatkan penglihatan dan kesehatan kulit (eksim, luka bakar, luka, borok, bisul), mengatasi penyakit kuning dan gangguan hati, kanker, masalah ginjal, melancarkan aliran urine dan pembuangan limbah oleh ginjal, batuk dan sakit dada, stomatitis (luka dalam mulut), mengobati jerawat dan noda-noda hitam, obat cacing, kolik, sakit gembur-gembur, dianggap sebagai tonik yang menenangkan, perangsang rahim saat bersalin, nyeri rahim, diare kronis, bersifat afrodisiak, diuretik, karminatif, dan abortifasien. Memiliki aktivitas sebagai antioksidan.
Simplisia
- Siapkan biji wortel segar secukupnya, cuci bersih dengan air mengalir.
- Keringkan di bawah sinar matahari atau dengan oven suhu 40 °C hingga kadar air 10%.
- Haluskan menggunakan blender hingga menjadi bubuk.
- Simpan dalam wadah bersih dan kedap udara.
Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan
Ramuan Tradisional
1. Luka bakar
- Ambil wortel segar secukupnya.
- Cuci dengan air mengalir hingga bersih lalu parut.
- Oleskan parutan wortel pada kulit yang terbakar.
2. Obat cacing
- Siapkan wortel segar secukupnya.
- Cuci hingga bersih.
- Makan langsung wortel untuk mengobati cacingan.
Sumber Referensi
- Royal Botanical Gardens. 2021. Plats of teh World Online: Daucus carota L. https://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:841063-1. 21-01-2022.
- Useful Temperate Plants Database. 2021. Daucus carota sativus. https://temperate.theferns.info/plant/Daucus+carota+sativus. 21-01-2022.
- Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura. 2013. Budidaya Tanaman Wortel. https://hortikultura.litbang.pertanian.go.id/web/berita-363-budidaya-tanaman-wortel.html. 21-01-2022.
- CAB International. 2022. Invasive Species Compendium: Daucus carota (carrot). https://www.cabi.org/isc/datasheet/18018#toPictures. 21-01-2022.
- Stuartxchange. 2020. Philippine Medicinal Plants: Karot. http://www.stuartxchange.org/Karot. 21-01-2022.
- Flora Fauna Web. 2021. Daucus carota subsp. sativus. https://www.nparks.gov.sg/florafaunaweb/flora/5/9/5923. 21-01-2022.