Taratinggi

Huperzia phlegmaria (L.) Rothm.

Lycopodiaceae

Lokasi di taman kami

Rumah Kaca

Sinonim

Huperzia feejeensis (Luerss.) Holub
Huperzia simonii (Nessel) Holub
Lepidotis phlegmaria (L.) P.Beauv.

Habitus

Herba. Herba epifit, tahunan, panjangnya mencapai sekitar 2 m.

Bagian Yang Digunakan

  • Daun
  • Seluruh Bagian Tanaman

Syarat Tumbuh

  • Butuh Keteduhan
  • Tahan Kekeringan

Habitat

  • Hutan
  • Pegunungan
  • Daratan

Penyebaran Tanaman

H. phlegmaria tersebar di daerah tropis Dunia Lama, dari Afrika, Madagaskar, India dan Sri Lanka di seluruh Asia Tenggara hingga Taiwan, Jepang, Kepulauan Ryukyu dan Australia. Di dalam dan di luar daerah penyebarannya, H. phlegmaria juga dibudidayakan sebagai tanaman hias (seperti di Indonesia dan Filipina) dan umumnya ditanam sebagai tanaman gantung. Di Asia Tenggara, tanaman ini juga digunakan untuk mencuci rambut dengan keyakinan bahwa tanaman ini mampu merangsang pertumbuhan rambut.

Nama Lokal

Kumpai rante, Kumpai pure (Sunda), Kumpai rantai.

Agroekologi

H. phlegmaria hidup di lokasi yang relatif sejuk, sebagian teduh di batang pohon berlumut atau di bebatuan, lebih menyukai kelembapan yang melimpah tetapi mentolerir kekeringan, di hutan biasanya pada ketinggian 800-2.300 m dpl.

Morfologi

  • Akar memiliki sistem perakaran sejati.
  • Batang terjumbai, (15-)40-80(-190) cm × 1-2,5(-5) mm, 1-4 kali bercabang menjadi dua cabang yang sama pada interval tidak teratur, coklat, gelap dan berkilau di bagian tertua, lebih pucat di dekat titik tumbuh, kasar.
  • Daun kaku, sedikit bengkok, spiral melingkar dalam 4-8 baris, menyebar, subpetiolate. Lamina segitiga sampai ovate-lanset, 4-15(-30) mm × 2,5-7 mm, pangkal membulat terpotong atau berbentuk hati, tepi rata, hijau kekuningan, coriaceous, pelepah menonjol.
  • Stobili terminal, silindris, (1,5-) 4-15 cm × 1-2 mm, berbatas tegas dari bagian vegetatif batang, berulang kali bercabang secara dikotomis. Sporofil dalam empat baris, berdesakan hingga jauh, tertekan, ovate-subdeltoid, sekitar 1,2 mm × 1,5 mm, utuh, hijau, berubah kekuningan saat matang, hanya sebagian menutupi sporangium. Sporangium terdapat di dasar sporofil, berbentuk reniform, beralur dalam, tidak bertangkai.
  • Spora berbentuk segitiga, trilet, diameter 35 m, kuning cerah, berbutir.

Budidaya

  • Perbanyakan dilakukan dengan stek batang, layering, bulbet (yang jatuh ke tanah ketika dewasa, dan bertunas untuk membentuk tanaman baru), dan spora.
  • Untuk stek batang, singkirkan bagian apikal (5-15cm) dari tanaman stok, letakkan secara horizontal di atas media tanpa tanah yang didrainase dengan baik, dan tutupi ujung potongan dengan media lembap, ini dapat dilakukan di dalam terarium untuk menjaga kelembapan. Ujung pucuk yang mengarah ke atas ideal untuk stek batang. Pelapisan batang sederhana dari tanaman berakar dikatakan lebih mudah untuk berakar. Tunas baru akan muncul dari campuran stek dalam 6-15 bulan, dan dapat ditampung dalam pot saat mencapai ketinggian 5 cm. Tanaman yang baru saja dipot harus dibiarkan tidak terganggu untuk membantu pembentukan.

Kandungan Bahan Kimia

Alkaloid lycodoline, lucidioline, lycopodine, apigenin flavonoid, triterpenoid (21β-hydroxy-serrat-14-en-3α-ol), lycophlegmariol B, dan lycophlegmariol D.

Khasiat

Penggunaan H. phlegmaria untuk merangsang pertumbuhan rambut, mengatasi gangguan saluran kemih, kanker, luka, sakit ginjal dan diduga mampu menyembuhkan penyakit kanker.

Simplisia

  • Siapkan tanaman taratinggi, cuci hingga bersih dengan air mengalir lalu tiriskan.
  • Jemur di bawah sinar matahari langsung selama beberapa hari atau dengan oven suhu 40 °C hingga kadar air 10%.
  • Simpan simplisia dalam plastik atau wadah yang bersih dan kedap udara.

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

1. Luka

  • Ambil daun taratinggi segar secukupnya cuci hingga bersih.
  • Haluskan hingga menjadi pasta.
  • Oles pasta daun taratinggi pada luka.

2. Merangsang pertumbuhan rambut

  • Ambil daun taratinggi segar secukupnya cuci hingga bersih.
  • Rendam daun segar dengan secukupnya air diamkan beberapa lama.
  • Gunakan infus sebagai tonik untuk menyuburkan rambut.

Sumber Referensi

  1. Royal Botanic Gardens. 2021. Plants of the World Online: Huperzia phlegmaria (L.) Rothm.. http://www.plantsoftheworldonline.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:169764-3. 23-11-2021.
  2. PROSEA. 2016. Huperzia phlegmaria. https://uses.plantnet-project.org/en/Huperzia_phlegmaria_(PROSEA). 23-11-2021.
  3. Muhamad Nikmatullah, Elga Renjana, Muhamad Muhaimin, Mulyati Rahayu. 2020. POTENSI TUMBUHAN PAKU (FERNS & LYCOPHYTES) YANG DIKOLEKSI DI KEBUN RAYA CIBODAS SEBAGAI OBAT. AL-KAUNIYAH: Jurnal Biologi, 13(2), 2020, P-ISSN: 1978-3736, E-ISSN: 2502-6720. http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/kauniyah. 23-11-2021.