Bakung Harum

Penyebaran Tanaman

Bakung harum berasal dari Afrika Tropis (Angola, Benin, Kamerun, Afrika Tengah, Kongo, Guinea Khatulistiwa, Gabon, Ghana, Guinea, Teluk Guinea, Pantai Gading, Liberia, Malawi, Nigeria, Sierra, Sudan, Togo, Uganda, Zaire). Bakung harum dalam pengobatan tradisional di Nigeria Selatan digunakan untuk mengatasi kehilangan memori dan gejala mental lainnya yang terkait dengan penuaan. Tanaman ini memiliki bentuk yang indah dan aroma yang wangi sehingga banyak ditanam sebagai tanaman hias di taman atau diletakkan di dalam pot.

Nama Lokal

Informasi tidak ditemukan. Butuh penelusuran lebih lanjut.

Agroekologi

Bakung harum mudah ditanam di tanah yang kaya bahan organik, lembap, dan berdrainase baik, di bawah sinar matahari penuh hingga separuh ternaungi.

Morfologi

• Akar serabut.
• Umbi meruncing ke leher memanjang 15 cm.
• Daun linier, lebih lebar di ujung daripada di pangkal, muncul dari permukaan tanah, hijau pucat pada bagian bawah daun, tetapi hijau mengkilap pada permukaan atas daun, ujung tumpul, panjang rata-rata sekitar 7 kali lebar rata-rata.
• Bunga seperti tulip mekar dalam kelompok di atas tangkai tak berdaun yang biasanya menjulang setinggi 5- 7,5 cm dari rumpun daun, memiliki 6 benang sari melengkung, mahkota bunga 6, putih di kedua permukaan, dengan duri hijau kekuningan di permukaan bawah, halus di atas, menyatu di dasar menjadi tabung, membungkus putik seperti benang panjang dan berakhir pada ovarium.

Budidaya

Perbanyakan secara vegetatif dengan pemisahan umbi.

Kandungan Bahan Kimia

Senyawa fenolik termasuk {crinamine, lycorine, psuedolycorine, 6-hydroxycrinamine, hamayne, tetrahydro-1, 4-oxazine (morpholine), bowdensine, dan demethoxy-bowdensine}, saponin, tanin, kalsium oksalat, kalsium tetrata, alkaloid, dan glikosida.

Khasiat

Memiliki aktivitas antimikroba dan antioksidan. Untuk mengobati kehilangan memori dan gejala mental lainnya yang terkait dengan penuaan (alzaimer), asma, batuk, luka, gigitan ular berbisa.