Bayam-bayaman Merah

Iresine diffusa f. herbstii (Hook.) Pedersen

Amaranthaceae

Lokasi di taman kami

Utama

Sinonim

Iresine herbstii Hook

Iresine verschaffeltii (Lem.) Van Houtte

Achyranthes herbsii (Hook.) Hovey

Habitus

Herba. Herba tahunan, tinggi mencapai 1.5 m

Bagian Yang Digunakan

  • Daun
  • Bunga
  • Batang

Syarat Tumbuh

  • Matahari Penuh
  • Butuh Keteduhan

Habitat

  • Daratan

Penyebaran Tanaman

Bayam-bayaman merah berasal dari Amerika Selatan tropis (Brazil, Ekuador, Peru). Tanaman ini sering dibudidayakan sebagai tanaman hias di daerah tropis, terutama karena corak dan warna daunnya yang menarik. Daun yang diremas dalam air akan menghasilkan warna merah yang biasanya digunakan untuk mewarnai agar-agar. Selain itu, bayam-bayaman merah ini juga memiliki manfaat kesehatan sebagai obat tradisional. Masyarakat Brazil menggunakannya untuk menyembuhkan luka. Selain itu, masyarakat Pegunungan Andes di Peru bagian utara, menggunakan tanaman ini sebagai sihir dalam pengobatan tradisional dengan cara mengusir roh jahat dari tubuh.

Nama Lokal

Miyana mangkuk, Burih ayam.

Agroekologi

Bayam-bayaman merah dapat ditemukan tumbuh pada ketinggian 500-1.500 m dpl. Lingkungan tumbuhnya berada di area dengan suhu minimum dalam kisaran 10-15 °C, posisi di bawah sinar matahari penuh atau teduh. Tumbuh paling baik di tanah yang kaya humus, lembap, dan berdrainase baik.

Morfologi

  • Akar tunggang.
  • Batang tegak, tumbuh menyebar atau memanjat, bulat, bercabang banyak, gundul (tidak berbulu), berwarna merah.
  • Daun tunggal, berwarna ungu kemerahan, urat daun yang terlihat jelas dan berwarna ungu muda, berbentuk bulat telur, letak daun berhadapan, berbentuk bulat telur-lanset, tepi bagian ujung bertipe retuse (terdapat dua cuping).
  • Bunga kecil, helai mahkota berwarna putih kehijauan atau putih kekuningan, berbentuk memanjang (oblong).
  • Biji berukuran kecil.

Budidaya

Perbanyakan secara generatif (biji) dan vegetatif (stek batang).

Kandungan Bahan Kimia

Alkaloid, flavonoid, glikosida, fenol, fitosterol, saponin, tanin, thiol, furan-2-carboxylic acid, 2-Ethyl-2-hexen-1-al, diethylene glycol monomethyl ether, methyl 14-methylpentadecanoate, asam palmitat, methyl linolelaidate, asam linolenat metil ester, 2,5-dihydroxycyclohexa-2,5-diene-1,4-dione, 5-chloropyridin-2-ol, 17-Carboxyoctadeca-2,4-dien-1-ylium.

Khasiat

Menyembuhkan luka, pengobatan kanker, eksim, luka dan jerawat, demam, masalah ginjal, tonik pasca persalinan, memiliki aktivitas sebagai antiinflamasi dan antipiretik.

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

1. Demam

  • Cuci hingga bersih daun dan bunga bayam-bayaman secukupnya.
  • Rebus daun dan bunga sampai mendidih.
  • Saring hasil rebusan.
  • Minum.

2. Eksim

  • Siapkan daun bayam-bayaman secukupnya, cuci hingga bersih.
  • Haluskan daun hingga menjadi pasta.
  • Tempelkan pasta daun pada kulit.

Sumber Referensi

  1. Dipankar C, Murugan S, Uma Devi P. 2011. REVIEW ON MEDICINAL AND PHARMACOLOGICAL PROPERTIES OF IRESINE HERBSTII, CHROZOPHORA ROTTLERI AND ECBOLIUM LINNEANUM. Afr J Tradit Complement Altern Med. 8(S):124-129.
  2. Stuartxchange. 2017. Philippine Medicinal Plants: Dahong-pula. http://www.stuartxchange.org/DahongPula.html. 04-09-2021.
  3. Royal Botanic Gardens. 2021. Plants of the World Online: Iresine diffusa f. herbstii (Hook.) Pedersen. http://www.plantsoftheworldonline.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:1018614-1. 04-09-2021.
  4. Flora Fauna Web. 2021. Iresine diffusa f. herbstii. https://www.nparks.gov.sg/florafaunaweb/flora/5/4/5484. 04-09-2021.
  5. Tropical Plants Database. 2021. Useful Tropical Plants: Iresine herbstii. http://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Iresine+herbstii. 04-09-2021.