Vanili
Vanilla planifolia Andrews
Orchidaceae
Lokasi di taman kami
Palem
Sinonim
Epidendrum rubrum Lam.
Myrobroma fragrans Salisb.
Notylia planifolia (Andrews) Conz.
Habitus
Merambat. Tumbuhan merambat tahunan, panjangnya mencapai 5-15 m
Bagian Yang Digunakan
- Biji
- Buah
Syarat Tumbuh
- Butuh Keteduhan
Habitat
- Hutan
Penyebaran Tanaman
Tanaman vanili dikenal pertama kali oleh orang Indian di Meksiko, negara asal tanaman tersebut. Secara historis, tanaman tahunan ini baru masuk ke Indonesia pada tahun 1819. Namun demikian, tanaman vanili tumbuh lebih subur dan lebih produktif di Indonesia yang beriklim tropis, dibandingkan dengan negara asalnya (Meksiko) dan negara produsen vanili aslinya. Seringkali dimanfaatkan sebagai bumbu masakan dan pemberi aroma pada minuman.
Nama Lokal
Informasi tidak ditemukan. Butuh penelusuran lebih lanjut.
Agroekologi
Tanaman vanili dapat tumbuh dan berproduksi pada ketinggian tempat 0-1.200 m dpl, namun untuk tujuan komersil sebaiknya diusahakan pada ketinggian tempat 0-600 m dpl. Curah hujan yang dikehendaki 1.000-2.000 mm/th dengan suhu 20-30 °C, kelembaban udara 65-75%, pH tanah 5,5-7,0 dan kaya bahan organik.
Morfologi
- Akar ada 2 macam, yaitu akar gantung dan akar yang tersusun di dalam tanah.
- Batang silindris, warna hijau, agak lunak, beruas dan berbuku, panjang rata-rata 15 cm.
- Daun tunggal, letak berselang seling, warna hijau terang, panjang 10-25 cm, lebar 5-7 cm, pipih, berdaging, bulat telur, jorong atau lanset dengan ujung lancip.
- Bunga dalam tandan, bentuk terompet, warna hijau kekuningan, keluar dari ketiak daun,
- Buah polong, lunak, berdaging, hijau hingga cokelat. setiap buah maksimal 10 biji
- Biji hitam, keras, mengkilap bulat pipih atau oval.
Budidaya
- Perbanyakan dilakukan dengan cara generatif (biji) dan vegetatif (stek sulur).
- Stek sulur: pilihlah tanaman unggul, sehat dan nampak rimbun, memiliki produktivitas biji vanili tinggi, mempunyai tinggi sekitar 2-3 meter.
Kandungan Bahan Kimia
Vanilin, P-hidroksi benzaldehid, piperonal, anisaldehyde, hydroxy benzoic acid, anisic acid, caproic acid, vitispiranes, coumarin.
Khasiat
Mengurangi nafsu makan, obat pusing/sakit kepala, melembutkan kulit, antimutagenik dan angiogenesis pada sel kanker, antioksidan.
Simplisia
- Cuci buah vanili terlebih dahulu dengan air biasa, kemudian lakukan pelayuan dengan 2 cara. Pertama pencelupan ke dalam air panas atau air mendidih. Kedua, dengan penggorengan.
- Masukkan buah vanili ke dalam kotak dilapisi kain hitam 24 jam.
- Keringkan dengan penjemuran dengan panas matahari selama 5-10 hari atau dengan oven.
- Simpan simplisia pada wadah bersih dan kedap udara.
Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan
Ramuan Tradisional
Mengobati pusing/sakit kepala
- Siapkan 5 g buah kering vanila, potong potong, kemudian rendam dalam 1 gelas air matang panas. Dinginkan dan saring.
- Hasil saringan diminum dua kali sama banyaknya pagi dan sore.