Rumput Teki

Cyperus rotundus L.

Cyperaceae

Lokasi di taman kami

Utama

Sinonim

Chlorocyperus rotundus (L.) Palla

Chlorocyperus salaamensis Palla

Cyperus agrestis Willd. ex Spreng. & Link

Habitus

Herba. Herba tahunan, tinggi mencapai 10-30 cm

Bagian Yang Digunakan

  • Daun
  • Akar
  • Batang

Syarat Tumbuh

  • Matahari Penuh

Habitat

  • Lahan Basah
  • Pinggiran Sungai
  • Pesisir
  • Pinggir Jalan
  • Padang Rumput

Penyebaran Tanaman

Rumput teki berasal dari Afrika, Asia Selatan, Eropa Tengah dan Selatan. Rumput teki memiliki sifat yang mudah beradaptasi sehingga mudah dan banyak ditemukan di daerah tropis, subtropis, dan sedang. Tersebar di semua benua (Eropa, Asia, Amerika, Afrika, dan Australia). Walaupun bersifat tanaman pengganggu, namun gulma ini merupakan tanaman penting dalam pengobatan di India dan China yang dipercaya memiliki banyak khasiat bagi kesehatan.

Nama Lokal

Mota (Madura), Karelawai (Sumba), Rukut teki wuta (Maluku), Bulili manggasa buai (Sulawesi).

Agroekologi

Tanaman ini tumbuh dengan baik pada suhu 24-32 °C, dengan curah hujan 500-3.000 mm/th, pada ketinggian hingga 800 m dpl, pH 5,5-7, dan lebih menyukai tanah dengan tipe lempung berpasir yang basah.

Morfologi

  • Akar serabut, bercabang banyak, memiliki anak cabang, berbulu halus. Tumbuh memanjang dan menyebar di dalam tanah.
  • Umbi berwarna kehitaman, bagian dalam berwarna putih kemerahan.
  • Batang berbentuk segitiga, berwarna hijau.
  • Daun berbentuk pita berwarna hijau mengkilat, terletak pada pangkal batang.
  • Bunga berwarna hijau kecokelatan, majemuk membentuk payung, berbentuk bulir dan terletak pada ujung pangkal. 
  • Biji terdiri dari 10-40 buliran, berselang-seling sedikit bertumpang-tindih dan merapat ke sumbu, biji berbentuk bulat telur dan pipih, panjangnya 3 mm, berwarna cokelat kemerahan.

Budidaya

Perbanyakan dengan stolon atau geragih yaitu perpanjangan dari batang utama.

Kandungan Bahan Kimia

 Alkaloid, tanin, flavonoid, sterol, phenolic acid, ascorbic acid, dan esensial oil (cyperene, humulen, β-selinene, zierone).

Khasiat

Mengatasi hipertensi, alergi, tumor, luka, bisul, sakit perut, diare, maag, sakit tenggorokan, batuk, pendarahan, malaria, infeksi virus dan jamur, diabetes, analgetik, hepatoprotektif, kardioprotektif, antibakteri, antiinflamasi.

Simplisia

Informasi belum tersedia.

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

1. Alergi

  • Siapkan 5 g umbi teki, 5 g herba sambiloto, 1 g daun sereh, 3 g rimpang lengkuas, 600 ml air.
  • Buat infusa : Rebus semua bahan selama 15 menit.
  • Minum 2 kali sehari setelah makan.

2. Analgetik

  • Ambil 7 g umbi teki, 5 g rimpang temulawak, 1 g biji pala, 300 ml air.
  • Buat infusa : Rebus semua bahan selama 15 menit.
  • Minum 1-2 kali sehari setelah makan.

Sumber Referensi

  1. Banez SAS. 2011. Phytochemical and Pesticidal Propertiesof Barsanga (Cyperus rotundus Linn.). National Peer Reviewed Journal 6: 197-214.
  2. Peerzada AM, Ali HH, Naeem M, Latif M, Bukhari AH, Tanveer A. 2015. Cyperus rotundus L.: Traditional uses, phytochemistry, and pharmacological activities. Journal of Ethnopharmacology 174: 540–560.
  3. Tropical Plants Database, Ken Fern. tropical.theferns.info. Cyperus rotundus. http://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Cyperus+rotundus 03-02-2021
  4. Kementerian Kesehatan RI. 2011. Vademekum tanaman obat : Untuk saintifikasi jamu, jilid 2. Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.
  5. Researchgate. Chemical constituents of the essential oil of Cyperus rotundus Linn. https://www.researchgate.net/publication/283591673_Chemical_Constituents_of_the_Essential_oil_of_Cyperus_rotundus_Linn 20-01-2021