Bintaro
Cerbera manghas L.
Apocynaceae
Lokasi di taman kami
Buah
Sinonim
Cerbera linnaei Montrouz.
Cerbera tanghin Hook.
Odollamia manghas (L.) Raf.
Habitus
Pohon. Pohon tahunan, tinggi hingga mencapai 25 m
Bagian Yang Digunakan
- Daun
- Biji
- Kulit Batang
- Bunga
- Lateks
- Akar
Syarat Tumbuh
- Matahari Penuh
Habitat
- Hutan
- Pesisir
Penyebaran Tanaman
Bintaro berasal dari kawasan Indo Pasifik dan tersebar di daerah tropis seperti Asia, Afrika, Madagaskar, dan Australia, terutama di dataran rendah. Bijinya digunakan dalam pengobatan tradisional. Secara eksternal bijinya digunakan untuk mengobati kudis dan gatal, menyiapkan tonik rambut, dan mengobati gangguan jantung, namun biji tersebut sangat beracun.
Nama Lokal
Madangkapo dan Bintan (Sumatra), Bintaro (Jawa), Bilutasi (Nusa Tenggara), Bintan, Buta-buta badak, Goro-goro (Manado), Lambuto (Maluku).
Agroekologi
Tumbuh dengan baik pada cahaya matahari penuh, tanah yang subur, berdrainase baik, lembap. Sering ditemukan di sepanjang pantai hingga ketinggian 400 m dpl.
Morfologi
- Akar tunggang dan berwarna cokelat.
- Batang bulat berkayu kulit batang tebal dan kasar, berwarna abu-abu sampai cokelat tua, diameter batang 70 cm.
- Daun tunggal berbentuk lonjong, tulang daun menyirip dengan ujung dan pangkal meruncing.
- Bunga berwarna putih, menghasilkan aroma harum, berbentuk terompet, dan terletak di ujung batang.
- Buah menyerupai bentuk buah mangga berwarna hijau pucat ketika muda dan menjadi merah tua ketika sudah matang, mempunyai batok.
- Biji berbentuk pipih, panjang, dan berwarna putih.
Budidaya
Perbanyakan dilakukan secara generatif (biji) dan vegetatif (stek batang).
Kandungan Bahan Kimia
Alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, triterpenoid, phenolic dan glikosida, succinic acid, benzamide, loliolide, beta sitosterol, cerberin, neriifolin, cerleaside A, daucosterol,
Khasiat
Mengobati diabetes, demam, malaria, gangguan pencernaan, gangguan jantung, wasir, dan kurap.
Simplisia
- Panen daun lalu sortasi bahan (memilih bahan-bahan yang sehat).
- Pencucian dengan air bersih lalu kering anginkan/jemur hingga kering.
- Kemas dalam plastik (vakum), beri label serta cantumkan tanggal pengolahan.
- Simpan dalam ruangan (suhu 8-15 °C).
Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan
Ramuan Tradisional
Untuk pencahar
- Siapkan 10 g daun muda bintaro segar
- Cuci hingga bersih dengan air mengalir kemudian tiriskan
- Daun dapat dimakan langsung sebagai lalapan.
Sumber Referensi
- Fern, Ken. (2014). Useful tropical Plants. Cerbera manghas. http://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Cerbera+manghas. 27-09-2020.
- Khanh, T.C., (2016). Cerbera manghas (PROSEA). https://uses.plantnet-project.org/en/Cerbera_manghas_(PROSEA). 27-09-2020.
- StuartXchange. (2016). Philippine Medicinal Plants. Baraibai-Cerbera manghas Linn.,SEA MANGO. http://www.stuartxchange.org/Baraibai.html. 27-09-2020.
- Referensi asosiasi herbalisnusantara (pusat pelatihan dan pengobatan herbal indonesia), download 699 ebook tanaman obat indonesia, herbalisnusantara.com 30-10-2020
- Scienedirect.com. Chemical constituents from the leaves of Cerbera manghas. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1995764510600466 26-01-2021