Daun Tepung Tawar

Penyebaran Tanaman

Daun tepung tawar merupakan tanaman keluarga bakung-bakungan yang banyak ditemukan di Indonesia (Maluku, Sulawesi, Bali, Lombok, Timor), Thailand, Filipina, Kepulauan Bismark, Vanuatu, New Guinea, Queensland, dan Australia Barat. Tanaman ini banyak ditanam di pekarangan rumah sebagai tanaman hias. Secara tradisional juga dimanfaatkan sebagai tanaman obat, salah satunya mengobati kanker payudara seperti yang dilakukan oleh masyarakat Ambon. Di Malaysia, tanaman ini diyakini mampu menghalangi roh jahat masuk kedalam rumah.

Nama Lokal

Bawang laut, Si kudip, Lili ambon.

Agroekologi

Tanaman ini tumbuh baik hingga ketinggian 800 m dpl. Umumnya banyak ditemukan di hutan terbuka dan hutan hujan. Menyukai kondisi dengan sinar matahari penuh maupun sebagian.

Morfologi

• Umbi membentuk lapisan seperti bawang
• Daun berbentuk hati, berukuran besar, berwarna hijau. Tepi daun sedikit bergelombang, tulang daun membentuk garis-garis lengkung yang jelas dan indah, ditopang oleh tangkai yang kokoh memanjang.
• Bunga putih bersih, harum, berukuran lebar 5 cm, terdiri dari 10-18 bunga per tandan. Kepala sari berwarna kuning cerah.
• Buah bulat (globose)-lonjong tidak beraturan, hijau-kuning kehitaman, diameter 15-30 mm.
• Biji hitam, berdaging.

Budidaya

• Perbanyakan menggunakan biji dan umbi.
• Berbunga dua sampai tiga kali setahun, pada bulan April dan di awal musim hujan.

Kandungan Bahan Kimia

Alkaloid, flavonoid, steroid, eugenol, hidrokarbon alifatik, asam karboksilat, lycorine.

Khasiat

Mengobati rematik, kanker payudara, cacar, merangsang muntah, penawar racun (anak panah dan makanan), sulit mendapatkan keturunan, sakit perut, sakit kepala, pilek dan sesak dada, keseleo dan patah tulang, mengeluarkan nanah pada luka, mengobati radang.

Simplisia

• Cuci bersih batang tanaman tepung tawar kemudian potong kecil-kecil.
• Keringanginkan bahan simplisia selama 7 hari.
• Setelah kering, haluskan simplisia hingga menjadi serbuk.
• Simpan dalam wadah bersih dan tertutup.