Bengkuang

Pachyrhizus erosus (L.) Urb.

Fabaceae

Lokasi di taman kami

Sayuran

Sinonim

Cacara erosa (L.) Kuntze

Dolichos erosus L.

Pachyrhizus bulbosus Kurz

Habitus

Merambat. Tanaman merambat semusim, panjang mencapai 2-6 m

Bagian Yang Digunakan

  • Biji
  • Batang
  • Umbi

Syarat Tumbuh

  • Matahari Penuh

Habitat

  • Hutan
  • Daerah Semak

Penyebaran Tanaman

Tanaman ini berasal dari daerah Amerika Tengah dan Selatan. Suku Aztec menggunakan bijinya sebagai obat. Kemudian pada abad ke-17 Spanyol menyebarkan tanaman ini ke Filipina sampai akhirnya menyebar ke seluruh Asia dan Pasifik. Tanaman ini masuk ke Indonesia dari Manila melalui Ambon. Bengkuang banyak dimanfaatkan sebagai bahan kosmetik, makanan, dan obat.

Nama Lokal

Bangkuwang (Batak dan Sunda), Singkuwang (Aceh), Jempingan (Bali), Uwi pisak (Lombok), Bengkowang (Jawa).

Agroekologi

Tumbuh baik di dataran rendah hingga ketinggian mencapai 1.400 m dpl dengan sinar matahari penuh, suhu 20-30 °C, curah hujan antara 1.300-1.700 mm/th, pH tanah 4,5-8. Bengkuang adalah tanaman yang tidak membutuhkan banyak air.

Morfologi

  • Batang berbulu, menjalar dan membelit, memiliki ruas–ruas halus, umumnya berwarna kehijauan hingga kecokelatan, memiliki tunas baru disekitarnya.
  • Daun majemuk, dengan 3 anak daun, tulang daun menyirip.
  • Bunga berkelopak biru atau putih.
  • Buah memiliki kulit cokelat muda dan daging buah yang warnanya mendekati putih.
  • Biji pipih berbentuk persegi hampir bulat, berwarna hijau zaitun hingga cokelat atau cokelat kemerahan.

Budidaya

  • Perbanyakan secara generatif (biji) dan vegetatif (stek dan pemisahan anakan).
  • Penanaman sebaiknya dilakukan pada awal musim penghujan. Musim kemarau diantara bulan September sampai November, saat yang ideal untuk mulai pengolahan tanah.
  • Jarak tanam 15 x 15 cm atau 20 x 20 cm.
  • Tunas muncul di hari ke 7 sampai ke 10.
  • Sebaiknya umbi dipanen sebelum tanaman berbunga.

Kandungan Bahan Kimia

Alpa hydroxyl acid (AHA), pachyrhizon, rotenon, saponin, flavonoid, thiamin, pirydoxin, riboflavin, niacin, folic acid, asam askorbik.

Khasiat

Mengatasi masalah pencernaan, meningkatkan sistem imun, baik untuk diet diabetes, mencerahkan kulit, memutihkan wajah, obat nyeri.

Simplisia

  • Cuci buah bengkuang hingga bersih dengan air mengalir.
  • Iris buah menjadi kecil, kemudian keringkan menggunakan oven pada suhu 60 °C selama 2 hari.
  • Setelah kering, bahan dihaluskan menggunakan blender.

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

1. Memutihkan wajah

  • Cuci bersih 1 buah bengkuang atau secukupya lalu kupas. Tumbuk atau parut bengkuang hingga halus.
  • Usapkan secara merata ke wajah tunggu15-20 menit lalu bilas. 

2. Obat Nyeri

  • Ambil batang bengkuang secukupnya lalu cuci bersih. Tumbuk dengan sedikit air hingga halus.
  • Letakkan ke bagian yang nyeri.

Sumber Referensi

  1. Fern, Ken. (2014). Useful Tropical Plants. Pachyrhizus erosus (L.) Urb. http://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Pachyrhizus+erosus. 20-07-2020.
  2. Lim, T.K. (2012). Edible Medicinal And Non Medicinal Plants - Fruits Vol.10: 465-481.
  3. StuartXchange. (2016). Philippine Medicinal Plants. Sinkamas. http://www.stuartxchange.com/Sinkamas.html 06-02-2021