Landep

Barleria prionitis L.

Acanthaceae

Lokasi di taman kami

Utama

Sinonim

Barleria echinata St.-Lag.

Barleria prionitis var. pubescens Kuntze

Prionitis hystrix (L.) Miq.

Habitus

Semak. Perdu tahunan, tinggi mencapai 1,8 m

Bagian Yang Digunakan

  • Daun
  • Bunga
  • Akar
  • Pucuk Daun Muda

Syarat Tumbuh

  • Matahari Penuh
  • Butuh Keteduhan

Habitat

  • Pinggiran Sungai
  • Hutan
  • Pinggir Jalan
  • Daerah Semak
  • Padang Rumput

Penyebaran Tanaman

Landep merupakan tumbuhan dari India, Sri Lanka, dan Afrika bagian selatan dan tengah. Penyebarannya di seluruh Afrika, Asia, India, Arab, dan Pakistan. Tumbuhan ini sering ditanam sebagai tanaman hias dan tanaman pagar. Selain itu landep digunakan dalam pengobatan tradisional di Asia (terutama India) dan Afrika. Ekstrak tanamannya juga dapat digunakan sebagai bahan kosmetik untuk menyehatkan rambut dan kulit kepala. Kandungan polifenol dalam daun landep dipercaya efektif untuk membunuh bakteri penyebab sakit gigi.

Nama Lokal

Jarong, Kembang landep (Sunda), Landep (Jawa), Bunga landak (Sumatera), Landhep (Madura).

Agroekologi

Tanaman ini dapat tumbuh pada semak belukar, hutan, dan pinggir jalan pada ketinggian 600 m dpl. Menyukai kondisi cahaya matahari penuh atau ternaungi sebagian, tanah subur, lembap, serta berdrainase baik. Curah hujan rata-rata per tahun 500-900 mm/th.

Morfologi

  • Akar tunggang, bulat, cokelat kotor.
  • Batang berkayu, tumbuh tegak, berbentuk segiempat, beruas, dan berduri.
  • Daun tunggal, hijau, bulat telur, berhadapan, panjang tangkai 1 cm, pertulangan daun menyirip.
  • Bunga majemuk di ketiak daun, soliter, panjang 7 cm, kuning keemasan.
  • Buah kotak, bulat telur, pipih, keras, berwarna hijau.
  • Biji bulat telur, pipih, berwarna cokelat.

Budidaya

  • Perbanyakan dilakukan dengan menggunakan biji maupun pemisahan tunas dan stek.
  • Ambil biji yang telah benar-benar tua, lalu jemur hingga kering. Kemudian simpan beberapa saat dan dapat langsung ditebar ke lahan tanam.

Kandungan Bahan Kimia

Fenolik, tanin, alkaloid, saponin, flavonoid, phytosterol, phenylethanoid glycoside (barlerinoside), iridoid glycosides (shanzhiside methyl ester, 6-O-trans-p-coumaroyl-8-O-acetylshazhiside methyl ester).

Khasiat

Mengobati luka, kurap, panu, rematik, sakit pinggang, sakit kepala, sakit gigi, gusi nyeri dan berdarah, demam, sakit perut, perut busung air, susah buang air seni, kudis, cacingan, spermatorrhea (kebocoran katup air mani).

Simplisia

  • Petik bagian daun lalu cuci dengan air bersih yang mengalir dan tiriskan.
  • Kering anginkan daun beberapa hari hingga kadar air 10%.
  • Simpan simplisia dalam wadah bersih dan kedap udara.

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

Rematik

  • Cuci bersih 15 g daun landep segar. Tambahkan 1⁄4 sdt kapur sirih kemudian tumbuk hingga lumat.
  • Balurkan pada bagian yang sakit.

Sumber Referensi

  1. Hutapea JR dkk.1993. Inventaris Tanaman Obat Indonesia Jilid II. Departemen Kesehatan R.I. Balitbang Kesehatan, Jakarta.
  2. Scienedirect. Chemical constituents of Barleria prionitis and their enzyme inhibitory and free radical scavenging activities. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S1874390008001109. 15-01-2021.