Tembelekan

Lantana camara L.

Verbenaceae

Lokasi di taman kami

Utama

Sinonim

Camara vulgaris Benth.

Habitus

Semak. Perdu tahunan, tinggi mencapai 4 m

Bagian Yang Digunakan

  • Daun
  • Bunga
  • Akar

Syarat Tumbuh

  • Matahari Penuh
  • Butuh Keteduhan

Habitat

  • Pinggiran Sungai
  • Padang Rumput

Penyebaran Tanaman

Tembelekan merupakan tanaman yang berasal dari wilayah tropis di Amerika dan tersebar di daerah tropis hampir seluruh benua. Tanaman ini selain digunakan sebagai tanaman hias dan tanaman pagar juga dimanfaatkan masyarakat sebagai tanaman obat dan insektisida alami.

Nama Lokal

Bunga pagar, Tahi ayam (Melayu), Tai hayam, Cente (Sunda), Waung, Wileran (Jawa), Kamanco, Tamanjho (Madura).

Agroekologi

Umumnya ditemukan di banyak tempat mulai dari dataran rendah hingga dataran tinggi sampai dengan ketinggian 1.700 m dpl, tempat- tempat terbuka yang terkena sinar matahari.

Morfologi

  • Akar tunggang, bulat, kuning kecoklatan, memiliki bulu-bulu akar yang tumbuh dari akar pokok.
  • Batang semak, berkayu, tegak, bercabang, batang berduri.
  • Daun berhadapan, warna hijau, bulat telur, permukaan atas daun berambut banyak dan permukaan bawah berambut jarang. Tepi daun bergerigi dan berbulu kasar, panjang 5- 8 cm dan lebar 3-5 cm.
  • Bunga mengelompok, tersusun dalam bulir padat pada ketiak daun. Warna beragam putih, kuning, merah, merah muda, jingga.
  • Buah bergerombol di ujung tangkai, kecil, bulat, warna hijau ketika mentah, hitam kebiruan dan mengkilap ketika matang.

Budidaya

  • Perbanyakan secara generatif (biji) dan vegetatif (stek batang).

Kandungan Bahan Kimia

  • Akar: verbascose, ajugose, lantanose, α, β, theveside, theveiridoside, shanzhiside metil ester dan lantanolic acid.
  • Daun: euphene, triterpene, lakton, lantadene A, B, oleanolic acid, betulic acid dan lantabetulic acid.
  • Bunga: minyak volatile humule (sesquiterpene curcumene, safrole), α-terpinene, gama- terpinene, α- Pinene, β-Pinene dan p-cymene.

Khasiat

  • Penurun demam (antipiretik), penawar racun (antitoksik), penghilang nyeri (analgesik), mengobati TBC, menghentikan perdarahan (hemostatis), rematik, bengkak, memar, kencing nanah, gondongan (parotitis), sakit kulit yang berkaitan dengan gangguan emosi (neurodermatitis), radang kulit, eksim, jamur kulit (tinea), bisul, luka berdarah, tersiram air panas, gigitan serangga, sakit perut, keputihan.

Simplisia

  • Cuci bersih daun segar dengan air mengalir.
  • Potong daun kecil - kecil dan kering anginkan selama 7 hari hingga daun kering. Haluskan menjadi bubuk.
  • Simpan dalam wadah tertutup, kedap udara, pada suhu kamar.

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

1. Sakit perut

  • Cuci bersih 9 butir buah tembelekan segar kemudian makan mentah.
  • Makan 3 kali sehari.

2. Eksem

  • Siapkan 1 genggam daun tembelekan yang masih segar. Cuci bersih daun lalu rebus bersama 3 gelas air sampai mendidih selama 15 menit.
  • Angkat dan biarkan sampai menjadi hangat. Gunakan air ramuan herbal eksem ini untuk mencuci bagian kulit yang terkena eksem.

Sumber Referensi

  1. Situsbunga. Cara Menanam dan Budidaya Bunga Lantana. http://situsbunga.com/cara-menanam-dan-budidaya-bunga-lantana/ 15-12-2019.
  2. Hidayati. 2008. Chemical constituents and antiinflammatory test of ethanolic extracts of Lantana camara L. on white male rats (Rattus norvegicus L.). J. Biotek. 5(1).
  3. Dalimartha S.1999. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia. Trubus Agriwidya, Jakarta.
  4. Kalita S, Kumar G, Karthik L, Rao KVB. 2011. Phytochemical composition and in vitro hemolytic activity of Lantana Camara L. (Verbenaceae) leaves. Pharmacologyonline 1: 59-67.
  5. Pradeep, B.V., M. Tejaswini, P. Nishal, G. PArdhu, S. Shylaja, K.K. Ch. 2012. Phytochemical screening and anti microbial activities of plants extract of Lantana camara. Journal of Enviromental Biology 34: 645-649.
  6. Sousa EO, CMBA Miranda, CB Nobre, AA Boligon, ML Athayde, JGM Costa. 2015. Phytochemical analysis and antioxidant activities of Lantana camara and Lantana montevidensis extracts. Industrial Crops and Products 70: 7–15.
  7. Ved A, Arsi T, Prakash O, Gupta A. 2018. A review on phytochemistry nd pharmacological activity of Lantana camara Linn. I.J.P.S.R. 9(1): 37-43.
  8. Widiastuti, Nurhanifah. Werkstruk Lantana camara, diakses pada tanggal 16 Desember 2019 melalui https://www.academia.edu/8199671/Werkstruk_Lantana_camara_L._tembelekan_?.
  9. Kelompok Masyarakat Desa Simasari. 2008. Tumbuhan Obat Halimun (Sakit Perut). Yayasan Peduli Konservasi Alam Indonesia.
  10. Cindy Wijaya. Resep Herbal Eksem Redakan Gatal dan Sakit di Kulit akses. https://www.deherba.com/resep-herbal-eksem.html 28-05-2020.