Kayu Rapat

Penyebaran Tanaman

Kayu rapat merupakan tanaman asli dari China. Tanaman ini juga hidup di hutan-hutan di India Utara dan Timur serta Asia Tenggara. Di Indonesia banyak terdapat di Sumatra, Kalimantan, Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara. Dikenal sebagai ramuan obat rakyat yang disebut jamu rapet kayu, terutama karena digunakan untuk mengatasi nyeri pada rahim setelah melahirkan. Tanaman ini juga sering ditanam sebagai tanaman hias.

Nama Lokal

Gakeman mayit, Akar gerip putih (Lampung), Kayu rapet, Medaksi, Ragen, Gembor (Jawa).

Agroekologi

Tumbuh di hutan liar pada dataran rendah sampai 1.200 m dpl. Tanaman ini dapat tumbuh di tempat yang bertanah tandus dan cukup mendapatkan sinar matahari.

Morfologi

• Akar tunggang, coklat.
• Batang membelit, bulat, berkayu dan berambut coklat.
• Daun tunggal, lanset, berhadapan, tulang menyirip, pangkal dan ujung meruncing, tepi rata, hijau kemerahan (muda) menjadi hijau (tua).
• Bunga majemuk, berbentuk malai dan mahkota berbentuk corong.
• Buah polong, ujung lancip, berisi 4-10 biji.
• Biji bulat berwarna coklat kehitaman.
   

Budidaya

• Perbanyakan tanaman secara generatif (menggunakan biji) atau mengambil anakan di hutan-hutan.
• Belum banyak dibudidayakan dan masih tumbuh di habitat aslinya.
   

Kandungan Bahan Kimia

Dimers (proanthocyanidin A-2 dan proanthocyanidin A-6), trimers (cinnamtannin B-1 daaesculitannin B), proanthocyanidin A-2 4-benzylthioether, epicatechin, aesculitannin B, parameritannin A-1, saponin, polifenol, quinons.

Khasiat

Mengobati maag, diare, luka, anti nyeri dan luka, pelangsing tubuh, melancarkan peredaran darah, mengurangi rasa sakit setelah melahirkan dan mengecilkan rahim.

Simplisia

• Cuci bersih kayu segar dengan air mengalir.
• Keringkan di atas wadah dengan sinar matahari dan harus sering dibolak-balik, lindungi pada saat lembab. Lakukan selama beberapa hari.
• Kemas simplisia dalam kantong bersih dan kedap udara.