Mahoni

Penyebaran Tanaman

Berasal dari benua Amerika yang beriklim tropis. Pertama kali masuk ke Indonesia (ditanam di Kebun Raya Bogor) tahun 1872. Mulai dikembangkan secara luas di pulau Jawa antara tahun 1897 hingga 1902. Sudah lama mahoni dipilih sebagai bahan dasar mebel. Kekuatan dan kerindangan pohonnya dimanfaatkan untuk penyejuk jalan. Di Malaysia mahoni sky fruit dijadikan bahan dasar vitamin maupun obat-obatan alami.

Nama Lokal

Mahagoni, Maoni atau Moni.

Agroekologi

Tumbuh baik pada daerah tropis basah sampai ketinggian 1.500 m dpl, suhu udara tahunan 20-30°C, curah hujan 2.000-4.000 mm/th.Mahoni tumbuh dengan subur di pasir payau dekat dengan pantai, menyukai tempat yang cukup sinar matahari langsung, dan berdrainase baik dengan pH 6,5-7,5.

Morfologi

• Akar tunggang.
• Batang lurus berbentuk silindris dan tidak berbanir, percabangan banyak, memiliki getah.
• Daun berupa daun majemuk, menyirip genap, helaian daun berbentuk bulat telur.
• Buah kotak dengan bentuk bulat telur berlekuk lima. 
• Biji pipih, warnanya hitam atau cokelat.

Budidaya

• Penyiapan bibit, diperbanyak melalui biji.
• Penyemaian bibit, langsung menanamnya pada area atau lahan yang lebih luas dengan jarak adalah 2 x 1 cm.
• Penanaman benih mulai berkecambah dalam 10-20 hari. 

Kandungan Bahan Kimia

Flavonoid (swietemacrophyllanin, katekin, danepikatekin), saponin, alkaloid, terpenoid,tetranortriterpenoid, isoplavon, tanin, limonoid. 

Khasiat

Menurunkan kadar glukosa darah, anti jamur kulit, mengobati penyakit malaria dan luka luar, obat diare, demam, diabetes, hipertensi,malaria, pereda nyeri luka. 

Simplisia

• Ambil buah mahoni yang sudah besar dan menghasilkan biji di dalamnya.
• Lakukan sortasi basah yaitu memisahkan biji dari kulitnya.
• Pengeringan dilakukan dengan suhu 50°C lalu sortasi kering.
• Simpan pada wadah bersih dan kedap udara.