Jernang
Calamus draco Willd.
Arecaceae
Lokasi di taman kami
Buah
Sinonim
Calamus draconis Oken
Daemonorops draco (Willd.) Blume
Palmijuncus draco (Willd.) Kuntze
Habitus
Palem. Palem-paleman tahunan, tumbuh berumpun dan menjalar, panjangnya mencapai 15 m
Bagian Yang Digunakan
- Buah
- Resin
Syarat Tumbuh
- Butuh Keteduhan
Habitat
- Hutan
Penyebaran Tanaman
Tanaman jernang hanya terdapat di 3 negara di dunia yaitu Indonesia, Malaysia, dan India. Indonesia memiliki potensi jernang terbesar yaitu di Sumatra (Aceh, Riau, dan Jambi) serta Kalimantan. Secara tradisional, masyarakat menggunakan getah jernang sebagai bahan pengobatan, sementara di dunia industri, getah jernang umumnya digunakan untuk bahan pewarna alami pada pembuatan marmer, keramik, alat-alat dari kayu, rotan, dan batu.
Nama Lokal
Rotan, Jornang (Riau), Limbayung (Sumatra Barat).
Agroekologi
Tumbuh di hutan tropis pada ketinggian sekitar 800 m dpl, curah hujan 1.000–1.500 mm/th, intensitas cahaya 50–55%, kelembapan udara 60–92%, dan suhu udara 23,4–29,4 °C. Hutan dataran rendah dan tempat teduh sangat cocok untuk pertumbuhan jernang. Menyukai tanah kaya akan humus dengan pH tanah 5,5–6,2.
Morfologi
- Batang langsing dan fleksibel, berdiameter 2-3 cm, dipenuhi duri kecil dan tajam.
- Daun berwarna hijau, terdiri dari helaian anak daun yang tersusun berpasang-pasangan. Permukaan bagian bawah daun sedikit cekung.
- Buah bulat, kecil, berkumpul pada satu tandan.
Budidaya
- Perbanyakan bibit berasal dari biji dan anakan.
- Jernang bisa dipanen dua kali dalam setahun.
Kandungan Bahan Kimia
Dracorhodin, dracorubin, dracooxepine, dracoalban, dracoresene, dracoresinotannol, dracoflavan, nordracohobin, nordracorubin, abietic acid, dehydroabietic acid, isoprimaric acid, pimaric acid, sandaracopimaric acid, benzoic acid, secobiflavanoid, dammaradienol.
Khasiat
Obat disentri, mencegah infeksi pada luka, menjaga metabolisme tubuh agar tetap stabil, antibakteri, menjaga kesehatan rongga mulut, membantu melindungi dan menyehatkan mata, mengatasi keluhan anemia, antiaging.
Simplisia
- Masukkan buah jernang dalam wadah berbentuk silinder (alat ekstraksi basah) lalu ditambahkan air.
- Alat diputar 1.000 kali hingga resin yang melekat di kulit larut sempurna dalam air kemudian saring untuk memisahkan sampah atau residunya.
- Tempatkan larutan air hasil saringan pada suatu wadah selama 3 hari agar resin mengendap dan mengapung.
- Pisahkan resin dari air kemudian resin diangin-anginkan sampai kadar airnya 6%.
- Resin yang dihasilkan berkisar 7% dari berat buah.
Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan
Ramuan Tradisional
Pencegah infeksi pada luka
- Ambil 1-2 sdm resin getah jernang di haluskan.
- Tambahkan alkohol 60% kemudian saring dengan kain kertas saring hingga menjadi seperti betadine.
- Oleskan pada bagian luka.
Sumber Referensi
- Tropical Plants Database, Ken Fern. (2014). Daemonorops draco. http://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Daemonorops+draco. 17-08-2020.
- Gupta, D., Bleakly, B., and Gupta, R.K. (2008). Dragon's blood: Botany, chemistry and therapeutic uses. Journal of Ethno-Pharmacology, (115) (pp361-380).
- Royal Botanic Gardens. (No date). Plants of the World Online: Calamus draco Willd. http://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:665061-1. 17-08-2020.
- Pl@nt Use. (2016). Daemonorops draco (PROSEA). https://uses.plantnet-project.org/en/Daemonorops_draco_(PROSEA). 17-08-2020.
- Purwanti, S., Wahyuni, W.T., and Batubara, I. (2019). Antioxidant Activity of Daemonorops draco Resin, Journal of Scientific and Applied Chemistry, 22 (5) (pp179-183).
- Hutanriau.org. Jernang bukit batabuh Riau. https://hutanriau.or.id/jernang-bukit-batabuh-riau/ 18-04-2020.
- Tantawi Adamy. 2020. Simplisia Jernang. Meulaboh. Aceh.
- Tantawi Adamy. 2020. Ramuan Tradisional Jernang. Meulaboh. Aceh.