Embun Pagi

Heterotis rotundifolia (Sm.) Jacq.-Fél.

Melastomataceae

Lokasi di taman kami

Utama

Sinonim

Asterostoma rotundifolia Blume

Dissotis plumosa Hook.f.

Dissotis rotundifolia (Sm.) Triana

Habitus

Merambat. Tanaman merambat tahunan, tinggi mencapai 20 cm 

Bagian Yang Digunakan

  • Daun
  • Akar
  • Batang

Syarat Tumbuh

  • Matahari Penuh
  • Butuh Keteduhan

Habitat

  • Lahan Basah
  • Pinggiran Sungai
  • Hutan
  • Padang Rumput

Penyebaran Tanaman

Tanaman ini berasal dari daerah tropis Afrika hingga Kongo, Zimbabwe dan Mozambik. Saat ini sudah menyebar ke Australia, Kosta Rika dan daerah pasifik. Tanaman embun pagi dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional dan dibudidayakan sebagai tanaman hias maupun tanaman penutup tanah di daerah tropis.

Nama Lokal

-

Agroekologi

Embun Pagi termasuk tanaman yang tumbuh sangat cepat di area terbuka ataupun di bawah tegakan pohon dengan ketinggian hingga 1.400 m dpl dan dapat hidup di suhu 12–30°C.

Morfologi

  • Akar tumbuh di setiap buku batang dengan panjang mencapai lebih dari 20 cm.
  • Daun berbentuk bulat panjang dengan ujung meruncing. Panjang dan lebar daunnya antara 1,5-7 cm dan 0,8-4 cm. Tiga tulang daun utama menyirip dan pinggirnya sedikit berbulu.
  • Bunga berwarna merah muda terang dan memiliki tangkai bunga sepanjang 1,5-2 mm dan tabung bunga antara 5-7 mm.
  • Buah memiliki panjang 1 cm dan lebar 0,9 cm.
  • Biji berwarna gelap dengan panjang 1 mm.
     

Budidaya

  • Perbanyakan tanaman secara generatif (biji).
  • Perbanyakan tanaman secara vegetatif (stek batang):  batang minimal memiliki panjang 8 cm dan ditanam di tanah yang gembur. Penambahan hormon perangsang akar akan memberikan hasil yang lebih baik. Akar akan tumbuh dan terbentuk sempurna antar 4-6 minggu setelah penanaman. Ketika akar sempurna, bibit bisa dipindah tanam ke tempat lain.
     

Kandungan Bahan Kimia

  • Flavonoid, fenol, polifenol, alkaloid, tanin, cyanogenic glikosida, saponin, cardiac glikosida dan anthraquinon.
     

Khasiat

  • Mengobati disentri, reumatik, cacing tambang, konjungtivitis, melancarkan peredaran darah, mengobati penyakit tidur afrika, meredakan sakit perut dan sakit mata.
     

Simplisia

  • Seluruh tanaman dibersihkan dengan air mengalir lalu dikeringkan dibawah naungan selama 21 hari.
  • Pengeringan dilanjutkan dengan oven bersuhu 40°C selama 2-3 jam.
  • Setelah kering, bahan tanaman dihaluskan untuk menghasilkan bubuk simplisia dan disimpan dalam wadah tertutup.
     

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

Sakit mata

  • Daun segar secukupnya ditumbuk hingga lumat.
  • Peras dengan kain dan air perasan ramuan dapat diteteskan pada mata yang sakit.

Sumber Referensi

  1. Tropical Plants Database, Ken Fern. tropical.theferns.info. Dissotis rotundifolia http://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Dissotis+rotundifolia  18-01-2021
  2. Macfoy Cyrus. 2013. Medicinal Plants and Traditional Medicine in Sierra Leone (untuk Sakit Mata). iUniverse LLC Bloomington https://books.google.com/books?id=tDGGAgAAQBAJ&pg=PA101&lpg=PA101&dq=dissotis+rotundifolia+medicinal+uses&source=bl&ots=Dbs2lznXup&sig=ACfU3U216au-z75ZCHdGW4bNqe8QxaXIQA&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiqk5nH7bjsAhWDIbcAHeEKDPg4MhDoATAHegQIARAC#v=onepage&q=dissotis%20rotundifolia%20medicinal%20uses&f=false 19-10-2020