Pukul Delapan Putih

Turnera subulata Sm.

Passifloraceae

Lokasi di taman kami

Utama

Sinonim

Turnera elegans Otto

Turnera mollis Kunth

Turnera peruviana Willd. ex Schult.

Habitus

Semak. Perdu tegak, tahunan, tumbuh tinggi sekitar 30-80 cm.

Bagian Yang Digunakan

  • Daun
  • Bunga
  • Akar

Syarat Tumbuh

  • Matahari Penuh

Habitat

  • Daratan

Penyebaran Tanaman

Turnera subulata merupakan tanaman yang berasal dari Hindia Barat, Brasil, dan Amerika Tengah yang kemudian dinaturalisasi di anak benua India, dan telah menyebar ke seluruh belahan dunia. Di Indonesia, T. subulata banyak dijumpai di daerah Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. Spesies ini biasanya ditanam sebagai tanaman hias, tanaman pembatas, namun kadang-kadang tumbuh menjadi liar. Di lingkup perkebunan, sering ditanam di sekitar tanaman pokok sebagai pengendali hama karena dapat menarik beberapa serangga predator dan menjadi sumber nektar dan sumber makanan bagi serangga Sycanus (sejenis predator yang memangsa hama ulat api yang merugikan perkebunan sawit). Selain itu, T. subulata juga telah digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi beberapa penyakit tertentu pada tubuh. Masyarakat di wilayah timur laut Brasil umumnya menggunakannya untuk mengobati amenore dan dismenore.

Nama Lokal

Lidah kucing (Jawa), Sidagori.

Agroekologi

T. subulata ditemukan tumbuh liar di tanah terlantar, ladang, tanah pemakaman, tepi saluran air, dan umumnya tumbuh berkelompok. Paling mudah ditemukan di daerah tanah yang berpasir yang kering pada ketinggian 10-250 m dpl, di tempat-tempat yang terkena sinar matahari langsung atau sedikit terlindungi. Namun, spesies ini harus mendapatkan sinar penuh untuk mekar secara sempurna. Bunga pukul delapan mampu tumbuh di berbagai macam tanah.

Morfologi

  • Akar tunggang yang kuat dan padat, putih kotor.
  • Batang tegak, silindris, berkayu, halus, berwarna hijau kecokelatan.
  • Daun tunggal (unifoliate), berwarna hijau, berbentuk lanset, memiliki tepi daun bergigi, ujung daun meruncing (acuminate), pangkal daun membulat atau tumpul (obtuse), susunan daun spiral, bertangkai. Terdapat sepasang kelenjar bulat, berwarna kehijauan hingga kekuningan di pangkal helaian daun di kedua sisi tangkai daun. Venasi menyirip (pinnate), sedikit menonjol di antara vena. Permukaan daun ditutupi rambut pendek berwarna putih. Ukuran daunnya lebih kecil dibanding dengan daun Turnera ulmifolia.
  • Bunga biseksual, berukuran besar, bermata gelap, terdiri dari 5 helai mahkota (petal) berbentuk lonjong atau telur sungsang yang berwarna putih-krem dengan warna kuning di sekitar bagian tengah (bunga) yang berwarna hitam atau cokelat gelap, helai mahkota juga sedikit berbulu. Ada 2 bentuk bunga, yaitu bunga thrum dimana benang sari (jantan, bagian penghasil polen) lebih tinggi dari tangkai putik (betina, bagian penghasil telur) dan bunga pin dimana benang sari lebih pendek dari tangkai putik. Bunga tidak dapat melakukan penyerbukan sendiri, membutuhkan serbuk sari dari bunga lain untuk menghasilkan biji. Bunga mekar sekitar pukul 8 pagi dan layu sekitar pukul 12 siang. Bunganya muncul di ketiak daun yang lebih tinggi.
  • Buah berbentuk telur lebar, dengan biji lebih dari 30.

Budidaya

Perbanyakan tanaman melalui biji, stek dan pemisahan rumpun.

Kandungan Bahan Kimia

Saponin, polifenol, flavonoid, kaempferol, steroid, phaeophytin, limonene, sineol, terpinene, fenolik, terpenoid, benzenoid, alkaloid.

Khasiat

Berkhasiat sebagai tonik dan melancarkan aliran darah, mengobati bisul, rematik sendi disertai bengkak, bengkak akibat memar, meredakan radang tenggorakan, meredakan stres, mengatasi gangguan pencernaan (seperti perut kembung, tidak nafsu makan), lemah setelah sembuh dari sakit berat, diabetes, hipertensi, nyeri kronis, amenore (tidak terjadinya haid atau menstruasi), dismenore (nyeri haid), mengobati tumor, influenza, luka, penyakit gastrointestinal dan pernapasan. Memiliki sifat antiinflamasi, antibakteri, antibiotik, dan antioksidan.

Simplisia

  • Siapkan daun pukul delapan putih segar secukupnya, cuci bersih dengan air mengalir lalu tiriskan.
  • Keringkan di bawah sinar matahari atau dengan oven suhu 40 °C hingga kadar air 10%.
  • Simpan pada wadah bersih dan kedap udara.

Bagian Tanaman Yang Dimanfaatkan

Ramuan Tradisional

1. Melancarkan peredaran darah

  • Ambil akar segar bunga pukul delapan cuci hingga bersih.
  • Rebus dengan 3 gelas air sampai airnya tersisa satu gelas.
  • Setelah dingin saring,  lalu minum sehari dua kali, masing-masing setengah gelas.

2. Mengobati bengkak dan memar

  • Siapkan daun segar bunga pukul delapan secukupnya cuci hingga bersih.
  • Tumbuk dan tambahkan kapur sirih secukupnya lalu aduk rata.
  • Tempel pada tubuh yang bengkak.

Sumber Referensi

  1. Royal Botanic Gardens, Kew. Plants of the World Online: Turnera subulata Sm.. https://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:836689-1. 10-01-2023.
  2. Flora Fauna Web. 2022. Turnera subulata. https://www.nparks.gov.sg/florafaunaweb/flora/2/5/2534. 10-01-2023.
  3. IDN Medis. 2023. Turnera Subulata: Manfaat – Efek Samping Dan Tips Penggunaan. https://idnmedis.com/turnera-subulata. 10-01-2023.
  4. Planter and Forester. 2017. Tanaman Hias Berbunga Indah, Bunga Pukul Delapan - Turnera subulata. https://www.planterandforester.com/2017/02/bunga-pukul-delapan-turnera-subulata.html?m=1. 10-01-2023.
  5. Saravanan M. et al. 2018. Phytochemical and pharmacological profiling of Turnera subulata Sm., a vital medicinal herb. Industrial Crops and Product Vol 124 : 822-833. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0926669018307647. 10-01-2023.
  6. Flowers of India. White Alder. http://www.flowersofindia.net/catalog/slides/White%20Alder.html. 10-01-2023.
  7. Greeners.co. 2016. Bunga Pukul Delapan, Liar Namun Berkhasiat. https://www.greeners.co/flora-fauna/bunga-pukul-delapan-liar-namun-berkhasiat/. 10-01-2023.