Kemangi Thailand

Penyebaran Tanaman

Kemangi Thailand merupakan tanaman berbunga dari keluarga Lamiaceae dan termasuk sebagai salah satu varietas dari selasih atau kemangi Italia. Sesuai dengan namanya, kemangi ini berasal dari Thailand dan banyak digunakan sebagai pelengkap sajian dan penambah rasa pada makanan, terutama kuliner Thailand dan Vietnam. Dapat dikonsumsi matang maupun mentah ataupun dinikmati sebagai minuman teh yang harum dan menyegarkan. Kemangi ini memiliki sifat aromatik, dan minyak esensial yang dihasilkannya telah digunakan dalam industri kuliner dan wewangian. Selain sebagai penyedap makanan dan pelengkap sajian, kemangi ini ternyata juga mengandung beragam manfaat bagi kesehatan tubuh dan pencegahan penyakit dan merupakan salah satu tumbuhan paling populer yang memiliki beragam aplikasi untuk pengobatan. Kemangi Thailand kaya akan antioksidan, antibakteri, antiinflamasi, dan bagus digunakan untuk pengobatan jerawat yang diperkuat dengan hasil studi yang menginformasikan bahwa penggunaan formulasi Kemangi Thailand, dapat disarankan sebagai krim untuk pengobatan jerawat. Namun dalam penggunaannya, kemangi ini tidak dianjurkan digunakan oleh ibu hamil dan anak-anak.

Nama Lokal

Informasi tidak ditemukan. Butuh penelusuran lebih lanjut.

Agroekologi

Kemangi Thailand tumbuh baik di tempat dengan posisi yang cerah, dengan tanah subur, lembap dan dikeringkan dengan baik yang dibiarkan sedikit mengering sebelum disiram kembali. Kemangi Thailand juga dapat ditanam di dalam ruangan di dekat jendela yang cerah jika menerima setidaknya 6 jam sinar matahari setiap hari. Kemangi Thailand umumnya ditemukan tumbuh terutama di bioma tropis kering musiman.

Morfologi

• Batang bercabang banyak, berwarna ungu-merah yang memberikan kontras yang bagus dengan daun hijau cerah
• Daun sempit berbentuk panah yang berukuran lebih kecil atau sekitar setengah dari ukuran daun kemangi biasa, lebih bergerigi dan panjangnya satu hingga dua inci. Memiliki warna hijau yang lebih gelap dari daun kemangi biasa, berkilau, dan sering kali memiliki urat ungu. Daun beraoma lebih pedas dibandingkan dengan kemangi biasa.
• Bunga biseksual, berwarna ungu-merah muda. Perbungaan padat bercabang dan dengan verticil longgar.

Budidaya

• Perbanyakan tanaman secara generatif melalui biji dan secara vegetatif melalui stek.
• Perkecambahan biji membutuhkan waktu 10-15 hari.

Kandungan Bahan Kimia

Eugenol, linalool, methyl chavicol, β-(E)-ocimene, α-(E)-bergamotene, α-epi-cadinol, camphor, flavonoid, antrakuinon, saponin, tanin, alkaloid, glikosida, fenol, tiol, minyak atsiri (alfa-pinene, sabinene, beta-pinene, myrcene, alfa-terpinene dan limonene), 8 fenolat (termasuk rosmarinic, caftaric, caffeic, asam chicoric, p-hydroxybenzoic, p-coumaric, asam protocatechuic dan rutin), sejumlah besar polisakarida.

Khasiat

Mencegah peradangan, menenangkan peradangan akibat jerawat, mengatasi masalah kulit (kurap, bercak putih atau warna kulit memudar, dan kemerahan disertai gatal), melindungi dan mengurangi resiko kerusakan syaraf, melawan sel kanker usus. Memilki aktivitas sebagai antioksidan, antibakteri dan antimikroba.

Simplisia

• Siapkan kemangi thailand cuci bersih dengan air mengalir.
• Keringkan di bawah sinar matahari atau dengan oven suhu 40 °C hingga kadar air 10%.
• Haluskan menggunakan blender hingga menjadi bubuk.
• Simpan pada wadah bersih dan kedap udara.